1. Jaminan pekerjaan di masa depan.Bekerja pada orang lain memiliki berbagai macam risiko. Sewaktu-waktu, atasan dapat memutuskan hubungan pekerjaan meskipun Anda telah menjadi karyawan tetap sekalipun. Belum lagi jika suatu saat nanti perusahaan terkena pailit dan terancam gulung tikar. Berwirausaha membuat Anda terbebas dari kemungkinan kehilangan pekerjaan karena berbagai sebab. Andalah orang yang menentukan kapan bisnis dimulai dan kapan bisnis harus dipindahtangankan ke pihak lain. Dengan kata lain, jaminan pekerjaan Anda terletak di tangan Anda sendiri.
2. Fleksibilitas waktu kerja.Anda tidak terikat peraturan yang mengharuskan Anda bekerja pada waktu-waktu tertentu. Di satu sisi, ini memang membuat Anda harus standby dan bekerja dengan sistem 24/7. Namun, kapan waktu yang tepat untuk bekerja ditentukan oleh Anda sendiri. Fleksibilitas waktu kerja dalam berwirausaha membuat Anda lebih leluasa dalam mengejar target bisnis. Anda juga dapat mengalokasikan waktu untuk keluarga, diri sendiri, dan bersosialisasi.
3. Meraup lebih banyak keuntungan.Berwirausaha memberikan kesempatan yang lebih besar untuk meraup keutungan dibanding bekerja pada orang lain. Ibarat menulis sebuah buku, berwirausaha adalah menulis cerita kesuksesan Anda sendiri. Anda menetapkan target bisnis, target pasar, dan sumber-sumber modal serta pendapatan. Besar kecilnya profit bisa Anda tentukan. Jika dijalankan dalam jangka waktu yang lama, berwirausaha mendatangkan keuntungan yang lebih besar dibanding bekerja pada orang lain bertahun-tahun.
4. Lebih termotivasi dalam bekerja.Riset membuktikan, 84 persen wirausahawan mengaku kecanduan dengan pekerjaan mereka sendiri. Mereka mengaku bahwa mereka tidak mengalami adanya tekanan dalam bekerja sehingga lebih semangat dalam menjalankan bisnis. Ketika bekerja untuk orang lain, mereka merasakan adanya kewajiban untuk bekerja. Berwirausaha memotivasi mereka untuk bekerja lebih keras. Dengan kata lain, mereka memandang pekerjaan sebagai sebuah kesadaran, bukan kewajiban.
5. Berdampak jangka panjang dalam hidup.Para wirausahawan tidak perlu khawatir bahwa sebagian besar waktu hidup mereka dihabiskan untuk bekerja pada orang lain. Ketika menjalankan bisnis pribadi, mereka merasakan dampak yang lebih besar bagi hidup mereka dalam jangka waktu yang panjang. Berwirausaha membuat hidup mereka tidak sia-sia. Alasannya, mereka menghabiskan sebagian besar waktu hidupnya untuk bekerja demi diri dan keluarganya, bukan demi orang lain.
6.Sumber penghasilan sampingan.Berwirausaha bukan berarti Anda harus meninggalkan pekerjaan Anda di kantor. Kedua profesi ini bisa dijalankan bersamaan, apalagi jika Anda berencana berwirausaha dengan modal dari kas pribadi. Gaji pokok sebagai karyawan bisa dijadikan sumber dana sebagai modal awal.
2. Fleksibilitas waktu kerja.Anda tidak terikat peraturan yang mengharuskan Anda bekerja pada waktu-waktu tertentu. Di satu sisi, ini memang membuat Anda harus standby dan bekerja dengan sistem 24/7. Namun, kapan waktu yang tepat untuk bekerja ditentukan oleh Anda sendiri. Fleksibilitas waktu kerja dalam berwirausaha membuat Anda lebih leluasa dalam mengejar target bisnis. Anda juga dapat mengalokasikan waktu untuk keluarga, diri sendiri, dan bersosialisasi.
3. Meraup lebih banyak keuntungan.Berwirausaha memberikan kesempatan yang lebih besar untuk meraup keutungan dibanding bekerja pada orang lain. Ibarat menulis sebuah buku, berwirausaha adalah menulis cerita kesuksesan Anda sendiri. Anda menetapkan target bisnis, target pasar, dan sumber-sumber modal serta pendapatan. Besar kecilnya profit bisa Anda tentukan. Jika dijalankan dalam jangka waktu yang lama, berwirausaha mendatangkan keuntungan yang lebih besar dibanding bekerja pada orang lain bertahun-tahun.
4. Lebih termotivasi dalam bekerja.Riset membuktikan, 84 persen wirausahawan mengaku kecanduan dengan pekerjaan mereka sendiri. Mereka mengaku bahwa mereka tidak mengalami adanya tekanan dalam bekerja sehingga lebih semangat dalam menjalankan bisnis. Ketika bekerja untuk orang lain, mereka merasakan adanya kewajiban untuk bekerja. Berwirausaha memotivasi mereka untuk bekerja lebih keras. Dengan kata lain, mereka memandang pekerjaan sebagai sebuah kesadaran, bukan kewajiban.
5. Berdampak jangka panjang dalam hidup.Para wirausahawan tidak perlu khawatir bahwa sebagian besar waktu hidup mereka dihabiskan untuk bekerja pada orang lain. Ketika menjalankan bisnis pribadi, mereka merasakan dampak yang lebih besar bagi hidup mereka dalam jangka waktu yang panjang. Berwirausaha membuat hidup mereka tidak sia-sia. Alasannya, mereka menghabiskan sebagian besar waktu hidupnya untuk bekerja demi diri dan keluarganya, bukan demi orang lain.
6.Sumber penghasilan sampingan.Berwirausaha bukan berarti Anda harus meninggalkan pekerjaan Anda di kantor. Kedua profesi ini bisa dijalankan bersamaan, apalagi jika Anda berencana berwirausaha dengan modal dari kas pribadi. Gaji pokok sebagai karyawan bisa dijadikan sumber dana sebagai modal awal.
- Hobi yang menghasilkan uang.
- Melatih karakter dan mental baja.
- Dapat diwariskan.
- Tak ada istilah “I hate my job.”
0 komentar:
Posting Komentar